Portal Olahraga Terupdate – Berita hangat dalam dunia Mobile Legends Indonesia menggemparkan dengan pengumuman terbaru dari tim RRQ tentang perpisahan dengan Coach Zaya. Keputusan ini sungguh menyedihkan bagi penggemar RRQ, mengingat Coach Zaya telah lama menjadi bagian dari tim ini.
Beberapa jam yang lalu, notifikasi mendadak muncul di media sosial tim RRQ, mengkonfirmasi bahwa Coach Zaya tidak lagi menjadi bagian dari skuad mereka. Pengumuman ini langsung mengundang reaksi dari komunitas Mobile Legends di seluruh Indonesia, yang telah menyaksikan perjalanan karier Coach Zaya dengan RRQ.
Coach Zaya Bersama RRQ
Perjalanan Coach Zaya bersama RRQ Hoshi telah menjadi bukti kesetiaan dan ketangguhan dalam dunia esports. Berasal dari Myanmar, Zaya telah memberikan segalanya sebagai bagian dari staf pelatih RRQ meskipun tidak selalu mencapai hasil yang diinginkan.
Kepergiannya dari tim ini menjadi momen yang mengharukan untuk merenungkan kontribusinya dan ilmu yang telah ia berikan kepada RRQ Hoshi.
Adaptasi Dunia Baru
Coach Zaya mendapatkan pengalaman adaptasi yang luar biasa di Jakarta, di mana awalnya komunikasi merupakan hambatan tetapi akhirnya berubah menjadi kesempatan untuk menghargai keberagaman budaya.
“Saya menikmati waktu saya di sini, bahkan sebelum saya tiba. Saya sudah memperkirakan tantangan bahasa dan berbagai hal lainnya setelah sekitar 8 atau 9 bulan. Sekarang semuanya terasa nyaman, seperti berada di rumah permainan di Jakarta. Ini adalah perjalanan adaptasi yang luar biasa, terutama dalam hal bahasa. Awalnya, komunikasi adalah hambatan, tetapi saya belajar menghargai berbagai budaya dan pola pikir orang.” ucapnya.
Ucapan Terima Kasih Coach Zaya
Zaya mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para penggemar RRQ.
“Dukungan di sini luar biasa. Meskipun kami mengalami kekalahan, para fans tetap setia. Ini adalah kehormatan bagi saya untuk menjadi bagian dari perjalanan RRQ, dan saya berharap mereka bisa merebut gelar juara kembali di musim mendatang.” ucapnya.
“Saya menyesal tidak dapat memenuhi semua harapan, namun saya berharap bisa bangkit lagi. Terima kasih atas kepercayaannya. Sampai jumpa, RRQ Hoshi.” tambahnya.
Dalam pernyataannya, Zaya menyebutkan bahwa keputusannya untuk meninggalkan tim tidak dipengaruhi oleh tekanan dari fanbase atau faktor luar lainnya.
Sebaliknya, dia mengungkapkan bahwa alasan di balik kepergiannya lebih berkaitan dengan pemikiran pribadi.
“Saya merasa seperti tersesat, saat ini saya hanya ingin menemukan diri saya sendiri.” ucap Coach Zaya
Tanggapan Sekitar
Reaksi terhadap perpisahan ini pun bermacam-macam. Banyak yang merasa kecewa dengan keputusan Zaya, namun juga memberikan dukungan penuh untuk perjalanan pribadinya. Diskusi mengenai masa depan tim RRQ tanpa Zaya pun menjadi topik yang hangat diperbincangkan di forum-forum penggemar.
Secara keseluruhan, kepergian Zaya dari RRQ Hoshi menandai akhir dari babak yang penuh dengan tantangan dan kemenangan, meninggalkan warisan kesetiaan dan ketekunan dalam dunia pelatihan esports.
Sumber :Youtube
Sumber :Youtube