Portal Olahraga Terupdate – Manchester United tampak serius dalam memperbaiki skuad mereka pada musim panas 2024 ini. Erik ten Hag kembali mendatangkan beberapa pemain baru yang diharapkan bisa mendorong perkembangan tim Setan Merah. Terutama pada kapten tim, Bruno Fernandes.
Musim 2024/2025 akan menjadi musim yang sangat penting bagi Ten Hag. Setelah dua musim melatih MU, musim keduanya sangat mengecewakan.
Sekarang, Ten Hag menghadapi musim baru dengan harapan yang lebih tinggi, dan untuk itu, MU harus memperbaiki skuad agar bisa bersaing di level tertinggi.
Menariknya, Ten Hag juga di harapkan untuk menangani masalah lain dalam skuad, termasuk keputusan tentang ban kapten yang saat ini di kenakan oleh Bruno Fernandes.
Bruno Fernandes Kapten MU
Bruno Fernandes telah menjadi kapten Manchester United sejak masa kepelatihan Erik ten Hag. Pada Juli 2023, Ten Hag memindahkan ban kapten dari Harry Maguire kepada Bruno.
Keputusan ini dianggap tepat pada waktu itu karena Bruno merupakan salah satu pemain kunci dalam tim, dengan kontribusi yang signifikan.
Namun, belakangan ini sifat buruk Bruno mulai terlihat. Dia sering menunjukkan tanda-tanda frustrasi dan tampak menyerah ketika pertandingan tidak berjalan sesuai harapan.
Perilaku seperti ini tentu kurang baik untuk seorang kapten, karena bisa memberikan pengaruh negatif kepada pemain lainnya.
Bruno Dicopot?
Meskipun Bruno Fernandes merupakan salah satu pemain paling berpengaruh di Old Trafford, perannya sebagai kapten di pertanyakan. Graeme Souness mengatakan bahwa Fernandes sering menyerah, yang membuatnya tidak cocok sebagai kapten yang efektif.
“Kapten klub adalah Bruno Fernandes. Ketika mereka tertinggal 3-0 melawan Liverpool beberapa musim lalu, dia langsung menyerah… padahal dia adalah kaptennya,” kata Souness dalam podcast Three Up Front.
“Seharusnya, di situasi seperti itu, dia tetap berkontribusi, berlari dengan semangat, dan membantu rekan satu timnya.”
“Saya rasa Fernandes sulit mengubah sifat tersebut – itu sudah menjadi bagian dari dirinya. Ketika dia mengangkat bahu dan menyerah, itu adalah sifatnya yang sebenarnya.”
Sifat buruk Bruno Fernandes sebagai kapten sudah menjadi rahasia umum. Hal ini juga menjadi perhatian pakar Premier League, Graeme Souness.
Menurut Souness, Bruno tidak memenuhi kriteria sebagai pemimpin. Sifatnya yang mudah frustrasi bisa mengganggu tim.
“Kapten mereka adalah Bruno Fernandes. Ketika mereka tertinggal 0-2 dari Liverpool beberapa musim lalu, dia langsung terlihat menyerah, padahal dia kapten!” kata Souness.
“Di saat-saat seperti itu, seharusnya dia bisa memberikan kontribusi lebih, terus berlari dengan penuh semangat, dan membantu rekan-rekannya.”
“Saya rasa Bruno sulit mengubah sifat tersebut, karena itu sudah menjadi bagian dari dirinya,” tambahnya.
Erin Ten Hag di Desak
Legenda Liverpool, Graeme Souness, mendorong Erik Ten Hag untuk mencopot ban kapten dari Bruno Fernandes di Manchester United. Souness berpendapat bahwa Fernandes terlalu mudah menyerah dan itu adalah sifat yang sulit di ubah.
Fernandes bergabung dengan Manchester United dari Sporting Lisbon pada Januari 2020. Sejak saat itu, ia menjadi salah satu pemain kunci di tim Setan Merah.
Pada Juli 2023, Fernandes di beri kepercayaan menjadi kapten Manchester United, menggantikan Harry Maguire yang merupakan bek berpengalaman.
Sebelum bergabung dengan MU, Fernandes sudah memiliki pengalaman sebagai kapten saat bermain di Sporting Lisbon.
Sumber : Bolanet