Portal Olahraga Terupdate – Liverpool menuntaskan misinya dengan meraih gelar juara Premier League musim 2024/2025 setelah mencatatkan kemenangan impresif 5-1 atas Tottenham Hotspur di Anfield. Keberhasilan ini menjadi tonggak sejarah penting bagi klub, mengingat mereka kini telah menyamai rekor 20 gelar liga yang sebelumnya dipegang oleh Manchester United. Gelar ini menandai kembalinya Liverpool sebagai kekuatan dominan di sepak bola Inggris setelah beberapa tahun tanpa meraih trofi liga.
Musim ini juga menjadi awal yang sangat menjanjikan bagi Arne Slot, yang untuk pertama kalinya memimpin Liverpool sebagai manajer. Meski mendapat banyak tekanan di awal kariernya, terutama karena ekspektasi tinggi dari suporter dan media, Slot berhasil membawa The Reds kembali ke jalur juara dengan penampilan yang memukau dan konsisten. Keberhasilannya di musim debut ini tidak hanya membuatnya dikenang sebagai pelatih yang cerdas dan berani, tetapi juga memberikan Liverpool kepercayaan diri untuk menghadapi tantangan-tantangan besar di masa depan.
Bagi para pendukung Liverpool, kemenangan ini tentu memiliki makna yang sangat mendalam. Setelah menunggu selama 35 tahun, akhirnya mereka kembali merayakan gelar liga dengan suporter yang memenuhi stadion. Momen ini tak hanya soal trofi, tetapi juga tentang kebangkitan kembali klub yang telah mendominasi sepak bola Inggris pada masa lalu. Pemandangan para pendukung yang mengisi Anfield, menyanyikan lagu kebanggaan mereka, adalah simbol kebanggaan dan kegembiraan yang tak terbendung.
Tottenham Kejutkan Anfield, Namun Liverpool Kembali Bangkit
Pertandingan ini tidak dimulai dengan cara yang diinginkan oleh Liverpool. Tottenham Hotspur, yang melakukan delapan perubahan pada susunan pemain mereka, berhasil mengejutkan publik Anfield dengan gol cepat dari Dominic Solanke. Tentu saja, hal ini menambah ketegangan di stadion dan memberi harapan bagi tim tamu. Namun, Liverpool segera merespons dengan kekuatan penuh.
Luis Díaz, yang sebelumnya merasa dirugikan oleh keputusan VAR saat bertemu Spurs pada 2023, akhirnya mendapat keadilan. Golnya kali ini disahkan setelah melalui pemeriksaan ulang, membawa suasana di Anfield kembali cerah. Tak lama setelah itu, Alexis Mac Allister menambah keunggulan Liverpool dengan gol spektakuler dari luar kotak penalti. Gol Mac Allister ini menjadi salah satu gol terbaik dalam pertandingan tersebut, membuktikan ketajaman serangan Liverpool.
Menjelang akhir babak pertama, Cody Gakpo memperbesar jarak skor, menambah kemeriahan Anfield. Liverpool pun semakin mendominasi jalannya pertandingan dengan gaya permainan yang penuh agresi dan kontrol yang sangat baik. Tottenham, meskipun sempat memberi kejutan, tak mampu menghentikan laju Liverpool yang tak terbendung.
Liverpool Ukir Sejarah, Unggul 15 Poin dari Arsenal
Di babak kedua, Liverpool terus menunjukkan dominasinya. Mohamed Salah menambah pundi-pundi golnya dengan mencetak gol ke-28 musim ini. Namun, malapetaka bagi Tottenham semakin parah ketika Destiny Udogie melakukan gol bunuh diri, menambah beban tim tamu yang sudah tertinggal jauh.
Dengan kemenangan telak ini, Liverpool memastikan diri menjadi juara Premier League dengan keunggulan 15 poin dari Arsenal, meskipun masih ada empat pertandingan tersisa. Dominasi lini serang Liverpool terbukti luar biasa, dengan total 80 gol yang dicetak sepanjang musim, jauh mengungguli Arsenal yang hanya mencetak 63 gol. Liverpool tidak hanya memenangkan gelar, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka adalah tim paling produktif dan mematikan di kompetisi ini.
Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa Liverpool kembali ke posisi teratas dalam sepak bola Inggris. Mereka kini telah menyamakan rekor 20 gelar liga yang sebelumnya dimiliki oleh Manchester United, dan menjadi salah satu klub terbesar dalam sejarah sepak bola Inggris.
Virgil van Dijk Ekspresikan Kebahagiaan
Setelah pertandingan berakhir, kapten Liverpool, Virgil van Dijk, berbicara dengan penuh semangat kepada Sky Sports, mengekspresikan kebahagiaan dan rasa syukurnya atas pencapaian tim.
“Ini adalah pencapaian yang luar biasa. Hari ini sangat emosional, dan seluruh minggu ini kami merasakannya. Kami berhasil menyelesaikan tugas kami dengan baik dan kami layak meraih gelar ini,” ujar Van Dijk. “Klub ini sangat istimewa. Kami pantas meraih semua ini. Sekarang saatnya untuk menikmati momen indah ini dan beberapa minggu ke depan,” lanjutnya.
Van Dijk tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada para suporter yang telah mendukung tim sepanjang musim. “Saya ingin memberikan kebahagiaan ini untuk semua fans kami di seluruh dunia,” tutupnya, mengakhiri wawancara dengan penuh perasaan.
Dominik Szoboszlai Tampil Menonjol, Meski Tanpa Gol
Meski tidak mencetak gol dalam pertandingan ini, Dominik Szoboszlai tampil sebagai salah satu pemain paling berpengaruh di lini tengah. Gelandang berusia 24 tahun ini menjadi sosok yang tak tergantikan dalam mengendalikan permainan dan membantu Liverpool mendominasi jalannya pertandingan.
Szoboszlai memberikan dua assist dalam pertandingan ini, pertama untuk gol Luis Díaz dan kedua untuk gol Mohamed Salah. Dalam 68 menit penampilannya, ia menciptakan delapan peluang, jumlah terbanyak di antara seluruh pemain yang ada di lapangan. Efisiensi permainannya sangat terlihat, dengan hanya 29 sentuhan bola dan 18 operan akurat yang ia buat.
Penampilannya yang solid dan penuh pengaruh membuatnya meraih rating 8,8 dari FotMob, menjadi pemain dengan rating tertinggi di lapangan. Meskipun tidak mencetak gol, kontribusinya sangat vital dalam kemenangan besar Liverpool, yang semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain terbaik musim ini.
Sumber :Bolanet