Portal Olahraga Terupdate – Manajer Manchester United, Ruben Amorim, memberikan komentar tentang kemenangan timnya atas Bodo/Glimt yang baru saja berlangsung. Ia menekankan bahwa masih ada berbagai aspek yang perlu diperbaiki dari performa Setan Merah.
Pada pertandingan dini hari tadi, Manchester United melanjutkan kiprah mereka di Liga Europa dengan menjamu Bodo/Glimt di Old Trafford. Pertandingan tersebut berlangsung dengan intensitas tinggi, di mana Manchester United akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 3-2.
Amorim mengungkapkan rasa lega karena timnya berhasil meraih tiga poin di laga ini. “Saya merasa kami pantas meraih kemenangan ini,” ujar Amorim dalam wawancara dengan MUTV.
Lawan Berat
Amorim mengakui bahwa kemenangan atas Bodo/Glimt ini diraih dengan usaha keras dari timnya. Ia menyatakan bahwa tim asal Norwegia tersebut tampil sangat baik, terutama di babak pertama, yang membuat Manchester United harus berjuang keras untuk meraih kemenangan.
“Kami sudah mengetahui sejak awal bahwa Bodo/Glimt adalah tim yang tangguh. Mereka sangat efektif dalam transisi permainan, memiliki banyak pemain berkualitas, serta hubungan antar pemain yang solid. Secara keseluruhan, mereka adalah tim yang sangat kompetitif,” tambah Amorim.
Amorim Masih Perlu Evaluasi
Meskipun timnya meraih kemenangan, Amorim mengungkapkan bahwa masih banyak hal yang perlu diperbaiki. Salah satu aspek yang ia soroti adalah transisi permainan Manchester United serta efektivitas penyelesaian akhir mereka.
“Pada pertandingan ini, kami berhasil mencetak gol pertama seperti yang kami lakukan sebelumnya (melawan Ipswich Town), namun kali ini kami kebobolan dua gol akibat transisi permainan lawan,” jelas Amorim.
“Kami memang mengendalikan jalannya pertandingan dan mendikte tempo, tetapi kami tidak mampu mematikan pertandingan lebih cepat, yang membuat kami harus sedikit menderita di akhir laga,” tambahnya.
Kemenangan atas Bodo/Glimt ini menjadi kemenangan kedua bagi Manchester United di kompetisi Liga Europa musim 2024/2025.
Dengan tambahan tiga poin ini, Setan Merah berhasil merangkak naik ke posisi ke-12 dalam klasemen sementara Liga Europa.
Masalah Pertahanan MU
Masalah yang sudah lama menjadi tantangan bagi tim di bawah asuhan Erik ten Hag—yaitu kebobolan gol dalam waktu singkat—kembali muncul dalam pertandingan ini. Bodo/Glimt berhasil mencetak dua gol dalam rentang waktu hanya empat menit.
Gol pertama tercipta akibat kurangnya organisasi pertahanan Manchester United setelah kehilangan bola di tengah lapangan. Wing-back yang terlalu maju memberikan ruang bagi Hakon Evjen untuk melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Gol kedua tercipta melalui Philip Zinckernagel yang memanfaatkan kelengahan Tyrell Malacia, yang kurang mendapat dukungan dari Lisandro Martinez dan Matthijs de Ligt. Malacia, yang baru kembali bermain setelah 18 bulan absen, digantikan oleh Diogo Dalot di babak kedua.
Amorim tentu sangat berterima kasih kepada kiper Andre Onana, yang berhasil menggagalkan tendangan bebas Patrick Berg di masa injury time, mengamankan kemenangan dramatis bagi Manchester United.
Sumber :Bolanet