Portal Olahraga Terupdate – Situasi memanas terjadi dalam sesi latihan Real Madrid menjelang pertandingan penting leg kedua perempat final Liga Champions kontra Arsenal. Dua pemain, Jude Bellingham dan Antonio Rudiger, di kabarkan terlibat perselisihan verbal yang mengharuskan campur tangan rekan-rekan setim untuk melerai.
Insiden ini di laporkan terjadi pada Jumat (11/4/2025) di fasilitas latihan klub yang terletak di Valdebebas. Berdasarkan laporan media Spanyol El Chiringuito, konflik bermula dari tekel keras yang dilakukan Rudiger kepada Bellingham dalam sesi gim internal tim.
Merasa tidak terima dengan tindakan tersebut, Bellingham bereaksi dengan kata-kata tajam, yang kemudian memicu pertengkaran sengit di antara keduanya. Suasana sempat memanas sebelum akhirnya para pemain lain turun tangan untuk menenangkan keduanya dan mengendalikan keadaan.
Bellingham dan Rudiger Tetap Luar Biasa
Meski sempat terlibat ketegangan, Jude Bellingham dan Antonio Rudiger tetap ambil bagian dalam laga LaLiga melawan Alaves pada akhir pekan lalu. Rudiger di percaya turun sejak menit pertama dan berperan penting dalam menjaga gawang Madrid tetap aman dari kebobolan.
Sementara itu, Bellingham masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-63 untuk membantu mempertahankan keunggulan 1-0 yang sebelumnya di cetak oleh Eduardo Camavinga.
Hasil positif ini membawa Real Madrid semakin dekat ke puncak klasemen LaLiga, kini hanya terpaut empat poin dari rival abadi mereka, Barcelona. Namun demikian, fokus utama skuad asuhan Carlo Ancelotti kini tertuju pada misi besar di Liga Champions.
Misi Mustahil Menanti di Bernabeu
Real Madrid dihadapkan pada tugas berat saat menjamu Arsenal di Santiago Bernabeu pada Kamis (17/4/2025) dini hari WIB. Tertinggal agregat 0-3 dari leg pertama, Los Blancos butuh keajaiban untuk membalikkan keadaan dan mengamankan tiket semifinal.
Sayangnya, badai cedera belum mereda. Tiga bek utama Dani Carvajal, Eder Militao, dan Ferland Mendy—masih harus menepi. Eduardo Camavinga pun absen akibat akumulasi kartu kuning, membuat komposisi lini belakang dan tengah makin pincang.
Namun, tidak semuanya berita buruk. Gelandang bertahan Aurelien Tchouameni telah menyelesaikan masa skorsing dan siap memperkuat tim, memberikan sedikit harapan bagi pelatih Carlo Ancelotti.
Dengan atmosfer yang mulai memanas dan tekanan tinggi dari publik Bernabeu, laga ini akan menjadi ujian sejati bagi semangat juang dan kohesi tim. Apakah Real Madrid mampu menciptakan comeback bersejarah? Jawabannya akan terungkap di malam penuh drama di kota Madrid.
Sumber :Bolanet