Portal Olahraga Terupdate – Kylian Mbappe kembali membuktikan dirinya sebagai pemain kunci dalam kemenangan Real Madrid atas Borussia Dortmund dengan skor 3-2 di babak perempat final Club World Cup. Golnya yang tercipta di masa injury time sukses mengantar Los Blancos melaju ke babak semifinal.
Namun, di balik euforia kemenangan itu, Mbappe justru mengalami kejadian tak biasa. FIFA memilih Mbappe sebagai salah satu pemain yang harus mengikuti tes doping sesaat setelah laga berakhir. Proses ini membuatnya harus tertahan di stadion lebih dari satu jam.
Saat para pemain dan staf Real Madrid telah berangkat menuju bandara, Mbappe malah masih berada di MetLife Stadium, New Jersey, hingga larut malam—menyelesaikan prosedur yang mengharuskannya tertinggal sendirian.
Kylian Mbappe Di Antar Polisi ke Bandara
Mengacu pada pemberitaan dari Marca dan El Chiringuito TV, Kylian Mbappe termasuk dalam daftar pemain yang di pilih untuk menjalani pemeriksaan doping secara acak usai laga. Proses tersebut ternyata memakan waktu lebih lama dari biasanya, sehingga ia baru meninggalkan stadion sekitar satu jam setelah laga berakhir.
Saat Mbappe masih berada di stadion, rombongan Real Madrid termasuk para pemain dan staf pelatih—sudah lebih dulu bertolak ke bandara untuk kembali ke markas mereka di West Palm Beach, Miami.
Untuk menyusul timnya, Mbappe pun akhirnya meninggalkan MetLife Stadium menggunakan SUV hitam mewah. Di kawal oleh lima unit kendaraan polisi dalam iring-iringan menuju bandara.
Pertemuan Sarat Emosi: Mbappe Jumpa Mantan Klub di Semifinal
MetLife Stadium akan menjadi arena pertemuan antara Real Madrid dan Paris Saint-Germain dalam babak semifinal Club World Cup, Kamis dini hari, 10 Juli 2025. Laga ini di pastikan memicu banyak emosi, terutama bagi Kylian Mbappe.
Mbappe kembali berhadapan dengan mantan tim yang hubungannya sempat memanas, menjadikannya sosok yang paling di sorot dalam duel ini. Duel ini bukan sekadar adu kekuatan dua tim unggulan, tapi juga panggung reuni yang di penuhi tensi pribadi.
PSG datang dengan misi menyapu bersih semua trofi musim ini, sementara Madrid masih mengejar gelar besar pertama mereka. Tak heran jika pertandingan ini di prediksi berlangsung dengan intensitas tinggi dan penuh nuansa prestise.
Sumber :Bolanet